5. Prosedur |
- Petugas melakukan anamnesis dan menggalinya, berkaitan dengan:
- keluhan diare kronis, biasanya bentuk feses cair
- fesesnya berminyak (steatore) pada malabsorbsi lemak
- kemungkinan penyebab dan perjalanan penyakit
- Petugas melakukan pemeriksaan fisik status generalis.
- dapat ditemukan tanda anemia (karena defisiensi Fe,
asam folat, dan B12): konjungtiva anemis, kulit pucat, status gizi kurang.
- Petugas memberikan pengantar pemeriksaan penunjang
- Darah perifer lengkap: anemia mikrositik hipokrom karena defisiensi Fe atau anemia makrositik karena defisiensi asam folat dan vitamin B12.
- Radiologi: foto polos abdomen.
- Histopatologi usus halus: lesi spesifik dan difus pada penyakit whipple, agammaglobulinemia, abetalipoproteinemia; lesi spesifik dan setempat pada pada: limfoma intestinal, gastrointestinal eosinofilik, amiloidosis, penyakit crohn; lesi difus dan non-spesifik pada celiac sprue, tropical sprue, defisiensi folat, defisiensi B12, sindrom Zollinger-Ellison. (tidak ada di puskesmas)
- Lemak feses.
- Laboratorium lain: fungsi prankeas, asam empedu pernafasan, toleransi xylose, absorbsi pankreas, absorbsi B12 (tidak ada di puskesmas)
- Petugas melakukan diagnosis berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik dan penunjang.
- Petugas melakukan tatalaksana.
- Tatalaksana tergantung dari penyebab malabsorbsi
- Pembatasan nutrisi tertentu
- Suplemen vitamin dan mineral
- Suplemen enzim pencernaan
- Tata laksana farmakologi: Antibiotik diberikan jika malabsorbsi
disebakan oleh overgrowth bakteri enterotoksigenik: E. colli, K. Pneumoniae dan Enterrobacter cloacae.
- Rencana tindak lanjut: perlu dipantau keberhasilan diet atau terapi yang diberikan kepada pasien.
- Petugas melakukan rujukan dengan kriteria:
- untuk mencari penyebab malabsorbsi sehingga tatalaksana sesuai penyebabnya.
- Petugas melakukan Konseling dan Edukasi kepada keluarga
- Keluarga ikut membantu dalam hal pembatasan nutrisi tertentu pada pasien.
- Keluarga juga mengamati keadaaan pasien selama pengobatan.
- Petugas memberikan resep kepada pasien untuk diserahkan ke unit farmasi.
- Petugas mendokumentasikan semua hasil anamnesis, pemeriksaan, diagnosa, terapi, rujukan yang telah dilakukan dalam rekam medis pasien
|