MENGUKUR TEKANAN DARAH










Ramli Randan
SOP No Dokumen 129/SOP/GRC/III/2019
No Revisi 0
Tanggal Terbit 04 Maret 2019
Halaman 1/2
Klinik Pratama Rawat Jalan
Gracia
1. Pengertian

Pengukuran pada aliran darah akibat pemompaan jantung yang menimbutlkan gelombang tingi yang disebut systole dan gelombang titik terendah adalah diastole

2. Tujuan

Mengukur tekanan darah pasien

3. Kebijakan
  • Keputusan Kepala Klinik Gracia Nomor 98/SK/GRC/I/2023 tentang
    Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi
5. Alat dan Bahan
6. Prosedur

Alat dan Bahan

  • Sphymomanometer
  • Stetoskop
  • Buku catatan, alat tulis
  • APD

Penatalaksanaan

  1. Mintalah pasien untuk membuka baju lengan atas yang akan di periksa
  2. Posisi pasien berbaring, setengah duduk atau duduk yang nyaman
  3. Gunakan Manset yang sesuai dengan ukuran lengan
  4. Pasang Manset melingkar
  5. Raba denyut Arteri brachialis dan arteri radialis
  6. Pastikan mata pemeriksa sejajar dengan permukaan Sphymomanometer
  7. Tutup karup pengontrol pada pemompa manset
  8. Pasang stetoskop, palpasi denyut arteri radialis
  9. Pompa manset sampai tidak teraba denyut nadi lagi
  10. Kemudian pompa lagi 20-30 MmHg
  11. Letakan kepala stetoskop diatas arteri brachialis
  12. Lepaskan Katup pengontrol secara perlahan sehingga Jarum/air raksa turun dengan kecepatan 2-3mmhg/detik
  13. Pastikan tinggi jarum/air raksa saat terdengar detakan pertama arteri brachialis adalah tekanan sistolik dan denyut terakhir disebut tekanan diastole
  14. Lepaskan stetoskop dan manset
MENGUKUR TEKANAN DARAH
7. Diagram Alir -
8. Unit Terkait
Rekaman Historis Perubahan
No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan