6. Prosedur |
Proses
Bidan Harus :
- Amati tanda dan gejala infeksi puerpuralis yang diagnosa bila dua atau lebih gejala diatasnterjadi sejak pecahnya selaput ketuban mulai dari dua hari.
- Saat memberikan pelayanan nifas, periksa tanda awal atau gejala infeksi
- Beri penyuluhan pada ibu, suami. Keluarganya agar waspada terhadap tanda atau gejala infeksi, dan agar segera mencari pertolongan jika memungkinkan.
- Jika diduga sepsis, periksa ibu dari kepala sampai kaki untuk mencari sumber infeksi.
- Jika uterus nyeri, pengecilan uterus lambat atau terdapat pendarahan pervagina, mulai berikan infus Ringer Laktat dengan jarum berlubang besar ( 16-18 G), rujuk ibu segera ke RS (ibu perlu diperiksa untuk melihat kemungkinan adanya sisa jaringan plasenta).
- Jika kondisinya gawat dan terdapat tanda / gejala septik syok dan terjadi dehidrasi, beri cairan IV dan antibiotika sesuai dengan ketentuan. Rujuk ibu ke RS.
- Jika hanya sepsis ringan, ibu tidakterlalu lemah dan sulit merujuk berikan antibiotika.
- Patikan bahwa ibu atau bayi dirawat terpisah atau jauh dari anggota keluarga lainnya, sampai infeksi teratasi.
- Cuci tangan dengan seksama sebelum dan sesudah memeriksa ibu / bayi.
- Alat-alat yang dipakai ibu jangan dipakai untuk keperluan lain, terutama ibu nifas dan bayi lain.
- Beri nasehat kepada ibu untuk pentingnya kebersihan diri, penggunaan pembalut sendiri dan membuangnya dengan hati-hati.
- Tekankan pada anggota keluarga tentang pentingnya istirahat, gizi baik dan banyak minm bagi ibu.
- Motivasi ibu untuk tetap memberikan ASI Eksklusif.
- Lakukan semua pencatatan dengan seksama .
- Amati ibu dengan seksama dan jika kondisinya tidak membaik dalam 24 jam, segera rujuk ke RS.
- Jika syok terjadi ikuti langkah-langkah penatalaksanaan syok.
Ingat
- Lakukan tes sensitivitas sebelum memberikan suntikan antibiotika.
- Semua ibu nifas berisiko terkena infeksi, dan ibu yang telah melahirkan bayi dalam keadaan mati, persalinan yang memanjang, pecahnya selaput ketuban yang lama mempunyai risiko yang lebih tinggi.
- Kebersihan dan cuci tangan sangatlah penting, baik untuk pencegahan maupun penanganan sepsis.
- Infeksi bisa menyebabkan perdarahan post partum sekunder.
- Keadaan ibu akan semakin memburuk jika antibiotika tidak diberikan secara dini dan memadai.
Ibu dengan sepsis puerperalis perlu dukungan moril, karena keadaan umumnya dapat menyebabkannya menjadi sangat letih dan depresi.
|